Sorong,Honaipapua.com, -Adannya Tudingan yang diberitakan oleh salah satu media Online di kota Sorong oleh ketua cabang ketua GMNI kota Sorong, Angki Dimara yang mengatakan bahwa PJ Walikota kota Sorong Septinus Lobat, SH. MPA, beraflesiasi dengan salah satu partai, politik itu tidak benar sama sekali.
Kepada media ini, Jhon Haji Malibela menyampaikan pernyataan adik Ketua GMNI Kota Sorong adalah bagian dari isu-isu murahan yang coba di propagandakan ke PJ Walikota Wali kota Sorong yang boleh dikatakan momentum politik 2024 semakin di depan mata, bahkan hanya terhitung beberapa bulan lagi. ” Oleh sebab itu warga di himbau tidak terprovokasi dengan berita-berita semacam ini, ” imbuh Jhon.H.Malibela yang juga sebagai senior GMNI dan juga sebagai Ketua Perhimpunan Alumi Mahasiswa Nasional Indonesia PA/GMNI Kabupaten Sorong.
Jhon yang juga selaku Ketua Himpunan Mahasiswa Rakyat Indonesia Papua barat daya (ISRI) ini membantah adanya Tundingan semacam ini, Kata Jhon, itu tidak benar bahkan iya berharap dan memohon kepada teman-teman sejawat atau INSAN PERS jangan terkecoh dengan informasi semacam ini, sebab akan menganggu pemerintahan yang di nahkodai oleh PJ Walikota Sorong saat ini, apalagi momentum pesta demokrasi 2024 semakin di depan mata kita semua, untuk itu, kata Jhon bahwa perkembangan teknologi saat ini, minimal memberikan Ide-ide dan gagasan terhadap pemerintah daerah, dalam bentuk konsep dengan ide cemerlang (good ide) positif.
” Saya tidak melarang adik-adik GMNI dalam mengeluarkan pendapat di muka umum, itu sah-sah saja, dan tidak salah juga atau kritik, itu bagian dari penyegaran ibarat vitamin yang kita minum agar pemerintah bekerja sesuai amanah undang-undang dan kritikan terhadap pemerintah itu bagian dari fungsi kontrol, namun ada batasannya, minimal kita menjaga etika dan Norma-norma berdemokrasi sehingga lahirlah masyarakat adil dan makmur. Sesuai dengan konsep bung Karno atau yang di kenal dengan gagasan Trisakti bung Karno.
Lanjut Jhon, klau ada isu-isu semacam ini alangka baiknya di konfermasi ke pihak – pihak yang berwenang atau yang di duga partai tersebut agar keseimbangan berita itu terukur berdasarkan kode Etik jurnalis dan untuk semua pihak merasa puas dan tidak di rugikan kepada satu pihak. ” Bahkan sampai dikatakan Mendagri untuk menegur PJ Walikota Sorong, pada hal itu yang disampaikan itu belum benar untuk dijadikan suatu laporan atau berita untuk di konsumsi oleh publik, “tutur Jhon Haji Malibela.
Jhon menambahkan bahwa kalau mau dilihat sejak pergantian PJ yang lama kepada PJ Walikota walikota Sorong yang baru ini Septinus Lobat, ada peningkatan dan kemajuan dalam 3 program prioritas, yang di gaungkan saat ini, salah satu contoh adalah masalah penanganan sampah di kota ini cukup baik bahkan setiap hari Jumat PJ kota Sorong mencanangkan Jumat bersih mulai dari RT, RW, hingga ke Distrik-distrik bahkan di sepanjang jalan poros di kota Sorong ini, bahkan beliau telah melakukan renovasi sungai di dalam kota ini seperti sungai Klagison di kilo meter 10 yang kita kenal dengan rawan banjir, dan program Stantingpun beliau gawungkan hampir 85 persen dilakukan, jadi PJ kota Sorong suda berbuat dan bekerja demi kemajuan di kota Sorong tanah moi yang kita cintai ini.
Pria yang juga aktif di DPD KNPI kota Sorong menambahkan kedepan kalau ada isu-isu semacam ini kedapannnya adik ketua GMNI seharusnya di konfirmasi ke yang bersangkutan atau ke kaka-kaka dan siapapun orangnya, agar tidak mennyinggung perasaan orang lain dan sesama anak bangsa yang beradab selaku kader GMNI yang identik dengan Nasionalisme. (***)