Peserta Ziarah Rohani Papua Barat Kunjungi Piramida Mesir

Bagikan berita ini

Manokwari,Honaipapua.com, -Sebanyak 58 peserta ziarah rohani asal Papua Barat melanjutkan rangkaian perjalanan spiritual mereka di Mesir. Memasuki hari kedua, rombongan mengunjungi sejumlah destinasi bersejarah dan religius yang menjadi ikon Negeri Para Firaun.

Para peziarah yang didominasi oleh hamba Tuhan dari berbagai denominasi gereja di Papua Barat tersebut mengawali kunjungan ke Piramida Giza, salah satu dari tujuh keajaiban dunia. Di lokasi ini, rombongan menyaksikan secara langsung tiga piramida besar peninggalan raja-raja Firaun serta Patung Sphinx yang memiliki kepala manusia dan badan singa.

Selain menikmati kemegahan situs bersejarah tersebut, para peserta juga mengabadikan momen kebersamaan dengan berfoto bersama di kawasan dataran tinggi Giza.

Salah satu peserta ziarah, Eliezer Ayomi, mengungkapkan rasa syukur atas kesempatan mengunjungi Piramida Mesir secara langsung. Ia menyebutkan bahwa pengalaman tersebut merupakan momen berharga, mengingat selama ini hanya mengetahui piramida melalui buku dan tayangan sejarah.

Usai dari Piramida Giza, rombongan melanjutkan kunjungan ke tempat pembuatan minyak dan parfum tradisional Mesir. Di lokasi tersebut, para peserta mendapatkan penjelasan mengenai proses pembuatan minyak narwastu dan minyak mur yang memiliki nilai sejarah tinggi karena digunakan pada masa pelayanan Tuhan Yesus.

Tidak hanya itu, peserta ziarah rohani asal Manokwari ini juga mengunjungi tempat pembuatan papirus, yang dikenal sebagai kertas pertama di dunia hasil karya bangsa Mesir Kuno. Papirus dibuat dari tanaman papirus yang tumbuh subur di sepanjang Sungai Nil. Para peserta berkesempatan menyaksikan secara langsung proses pengolahan tanaman tersebut hingga menjadi lembaran kertas.

Kunjungan ini menjadi pengalaman berharga bagi para peserta ziarah rohani, karena selain memperdalam iman, mereka juga memperoleh pengetahuan sejarah dan budaya yang berkaitan erat dengan peristiwa-peristiwa dalam Alkitab. (***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Ke atas