Sorong,Honaipapua.com, -Suasana halaman Kantor Distrik Sorong Manoi, Kota Sorong, Senin (11/8/2025) pagi, mendadak ramai bak pasar dadakan. Sejak pukul 10.00 WIT, ratusan warga memadati pintu masuk utama kantor distrik demi mendapatkan beras murah yang digelontorkan Polda Papua Barat Daya melalui program Gerakan Pangan Murah.

Sebanyak 5 ton beras merek SPHP disiapkan Perum Bulog Sorong dengan harga jauh di bawah pasaran. Tak heran, antrean panjang terlihat sejak pagi hari. Sebagian warga bahkan rela membawa kursi kecil untuk menunggu giliran agar tidak lelah berdiri.

Dirbinmas Polda Papua Barat Daya, Kombes Pol M. Erfan, S.I.K., yang memantau langsung jalannya penjualan beras, mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat, khususnya di tengah kenaikan harga bahan pokok.

“Kami ingin memastikan masyarakat, terutama yang berpenghasilan rendah, tetap bisa membeli beras dengan harga terjangkau. Inilah wujud nyata Polri hadir di tengah masyarakat,” ujar Kombes Pol M. Erfan.

Dalam pelaksanaannya, Polri bekerja sama dengan Perum Bulog dan membatasi pembelian maksimal dua karung ukuran 5 kilogram per orang untuk pemerataan.

Selain membantu meringankan beban ekonomi, kegiatan ini juga menjadi ajang mempererat silaturahmi antara Polri dan warga. Beberapa masyarakat memanfaatkan momen tersebut untuk berbincang santai dengan aparat yang bertugas.

Maria, warga Jalan Baru yang ikut mengantre sejak pagi, mengaku sangat terbantu.

“Beras di toko sekarang mahal, jadi bantuan seperti ini sangat membantu. Apalagi kualitasnya bagus. Kalau bisa, jangan hanya beras, tapi juga kebutuhan pokok lain seperti minyak goreng dan tepung terigu,” ujarnya.

Program Gerakan Pangan Murah ini akan digelar di berbagai titik lain di wilayah hukum Polda Papua Barat Daya hingga 17 Agustus mendatang, sehingga manfaatnya dapat dirasakan lebih luas oleh masyarakat. (pic)